Mesin Cuci Keluar Air Saat Mencuci
Cara mencuci dengan mesin cuci
Mesin cuci otomatis mempermudah segalanya. Anda cukup memasukkan pakaian ke dalam tabung mesin cuci, menambahkan detergen, dan memilih siklus yang sesuai.
Mesin cuci semi otomatis juga merupakan peralatan yang bisa menghemat tenaga untuk setiap rumah tangga. Dengan tipe ini, Anda masih memiliki banyak kendali atas prosesnya.
Masukkan pakaian kotor, tambahkan detergen dalam takaran yang sesuai dan air bersih, kemudian mesin cuci akan mulai mengguncang-guncang pakaian Anda untuk melepaskan kotoran dari serat-seratnya. Meskipun terdengar cukup mudah, ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan. Untuk lebih jelasnya, tonton video berikut ini!
Cara Mengatasi Mesin Cuci Polytron Air Keluar Terus
Olehnya itu, untuk mengatasi masalah ini maka kita harus memeriksa kedua komponen yang telah dijelaskan di atas.
Berikut ini langkah-langkahnya:
Jika ternyata bukan komponen drain motor retractor yang bermasalah, maka lakukan pemeriksaan ke bagian karet penutup saluran pembuangan.
Untuk melihat keadaan karet penutup, maka kita harus melepaskan selang pembuangan dari mesin cuci, kemudian intip keadaan karet di lubang buang.
Jika memang telah rusak, maka segera ganti dengan karet penutup yang baru.
Mungkin di antara Anda ada yang bertanya: di mana bisa mendapatkan kedua komponen pengganti tersebut?
Tenang aja, di toko online banyak kok di jual, ketik aja "drain motor retractor mesin cuci Polytron" dan "karet penutup saluran pembuangan mesin cuci Polytron" di kolom pencarian.
Atau, Anda juga bisa menghubungi Mimin, nanti saya bantu carikan komponen pengganti yang cocok.
Jadi, penyebab utama air keluar terus pada mesin cuci Polytron adalah kerusakan komponen drain motor retractor dan karet penutup saluran buang. Untuk mengatasinya, maka kita harus mengganti komponen tersebut.
Demikianlah penjelasan tentang penyebab dan cara mengatasi mesin cuci Polytron air keluar terus, bagikan jika dirasa bermanfaat, terima kasih.
Sekali Anda mempelajari cara memakai mesin cuci secara mendasar, selanjutnya Anda tidak akan lagi menemui kesulitan yang berarti. Artikel ini membahas proses apa saja yang dilalui dalam pengoperasian mesin cuci dan membantu Anda memakai mesin cuci secara benar.
Menggunakan detergen yang tepat sama pentingnya dengan mengetahui cara memakai mesin cuci yang benar agar hasil cucian bersih dan wangi segar. Rinso memiliki berbagai produk yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda dan pakaian Anda. Ingat, selalu ikuti petunjuk perawatan pada label pakaian dan kemasan detergen.
Langkah-langkah menggunakan mesin cuci
Untuk pencucian pakaian menggunakan semua jenis mesin cuci biasanya tersedia di buku manual penggunaan. Biasanya, langkah-langkahnya sama seperti ini:
Masukkan pakaian kotor dan detergen ke dalam tabung mesin cuci.
Mesin cuci model terbaru biasanya sudah bisa mengisi air secara otomatis. Untuk model yang lama, isi tabung dengan air bersuhu sesuai kebutuhan. Untuk menentukan volume air yang sesuai, ikuti buku manual mesin cuci.
Jalankan siklus pencucian. Semakin banyak muatan mesin cuci, semakin panjang pula waktu yang diperlukan untuk mencucinya.
Setelah siklus pencucian selesai, keluarkan airnya melalui selang yang tersedia pada bagian belakang mesin. Isi kembali tabungnya dengan air bersih, lalu jalankan siklus pembilasan.
Seusai siklus pembilasan, pakaian Anda semestinya sudah bersih. Pada mesin cuci semi otomatis, pindahkan cucian dari drum pencucian ke dalam drum sebelahnya untuk membuang sisa-sisa air berlebihan yang terserap kain.
Segera keluarkan cucian dari mesin cuci dan gantung untuk mengeringkannya.
Selang pembuangan berlubang:
penyebab air mesin cuci keluar terus yang satu ini paling gampang diidentifikasi secara kasat mata. Pada umumnya, selang pembuangan bisa rusak jika sudah dipakai terlalu lama atau digigit tikus. Lubang-lubang di sepanjang selang pembuangan membuat air mengalir ke luar hingga dapat menggenangi bagian bawah mesin cuci.
Kerusakan Drain Motor Retractor
Untuk diketahui, penyebab utama air keluar terus pada mesin cuci Polytron adalah terjadinya masalah pada komponen drain motor retractor mesin cuci, mengakibatkan air tidak tertampung di dalam tabung.
Drain motor retractor merupakan komponen mesin cuci yang bertanggung jawab pada proses pembuangan air dengan cara menarik tuas yang terhubung dengan karet penutup saluran pembuangan.
Terletak di bagian bawah mesin cuci, dekat dengan dinamo, di bawah ini penampakannya:
Pada mesin cuci Polytron normal, ketika pertama kali dinyalakan, komponen drain motor retractor akan langsung aktif menarik tuas untuk membuka penutup karet di pembuangan agar sisa air di dalam tabung keluar.
Setelah itu, tuas akan kembali ke posisi semula dan menutup saluran pembuangan, kemudian modul akan membuka saluran pengisian sehingga air memasuki tabung.
Nah, ketika komponen drain motor retractor mengalami masalah, tarikan tuas tadi tidak kembali ke posisi semula, sehingga menyebabkan saluran pembuangan tetap terbuka saat air memasuki tabung.
Akibatnya, air akan langsung keluar di saat proses pengisian.
Saluran pembuangan terlalu kotor
jangan menganggap remeh kebersihan saluran pembuangan air di mesin cuci. Bila saluran pembuangan terlalu kotor hingga tersumbat, aliran air akan berbalik ke bagian dalam mesin cuci sehingga kebocoran pun terjadi.
Air Mesin Cuci Keluar Terus, Simak Penyebabnya!
Kerusakan elektronik di rumah tentu terasa menjengkelkan karena menghambat aktivitas. Apalagi jika elektronik yang rusak berkaitan dengan kegiatan bersih-bersih seperti mesin cuci. Gangguan pada mesin cuci bukan hanya dapat terjadi pada kinerjanya saja, melainkan juga hal lain seperti kondisi air mesin cuci keluar terus.
Mesin cuci 1 tabung maupun 2 tabung yang berfungsi normal mampu mengatur pembuangan air secara otomatis dalam proses bilang dan pengeringan. Namun, tidak demikian halnya dengan mesin cuci yang rusak. Aliran air yang keluar terus-menerus bukan hanya menghambat proses pencucian tetapi juga mengakibatkan pemborosan. Oleh sebab itu, Anda harus memahami penyebabnya agar bisa melakukan cara mengatasi air mesin cuci keluar terus yang efektif.
Merk mesin cuci terbaik dan cocok untuk saya
Sebelum memutuskan untuk membeli mesin cuci merk tertentu, Anda harus mengetahui terlebih dahulu tipe mesin cuci yang ada di pasaran Indonesia. Mesin cuci umumnya terbagi menjadi dua tipe, yakni mesin cuci 1 tabung dan juga mesin cuci 2 tabung.
Perbedaan yang paling mendasar dari kedua jenis mesin cuci ini adalah pada proses mencuci dan mengeringkan pakaian. Di mesin cuci 1 tabung, Anda bisa mencuci baju dan mengeringkan sekaligus di tabung yang sama. Sementara itu, pada mesin cuci 2 tabung, proses mencuci dan mengeringkan baju dilakukan di tabung yang terpisah.
Jika Anda menginginkan mesin cuci yang hemat listrik, maka mesin cuci 2 tabung merupakan mesin cuci yang cocok untuk Anda. Selain itu, biasanya mesin cuci 2 tabung ini memiliki kapasitas yang lebih besar daripada mesin cuci 1 tabung. Sayangnya, pada mesin cuci 2 tabung, Anda harus memindahkan sendiri pakaian ke tabung yang lain untuk proses mengeringkan pakaian.
Jika Anda menginginkan mesin cuci yang lebih praktis, maka mesin cuci 1 tabung merupakan pilihan yang cocok. Mesin cuci 1 tabung ini terbagi lagi menjadi dua (2) jenis, yakni top loading dan front loading. Perbedaan utamanya adalah, pada mesin cuci top loading, pintu untuk memasukkan pakaian ada di bagian atas, sementara untuk front loading pintu ini ada di bagian depan.
Jika Anda menginginkan mesin cuci 1 tabung yang lebih hemat dan lebih murah, maka Anda bisa membeli tipe top loading. Alasan tipe ini lebih hemat adalah karena bisa menampung air lebih banyak sehingga waktu pencucian jadi lebih singkat.
Cara menggunakan mesin cuci 1 tabung yang lebih simpel jadi alasan barang ini lebih favorit. Meskipun demikian, masih banyak yang memilih mesin cuci 2 tabung karena biasanya ukuran mesin cuci ini lebih besar dan harganya yang lebih terjangkau.
Karet pintu sudah tidak elastis
kendala ini lazim terjadi pada mesin cuci bukaan depan yang sudah lama digunakan. Komponen karet yang mulai rusak akan kehilangan elastisitas sehingga membuat pintu mesin cuci susah ditutup rapat.
tumpukan kotoran yang berkumpul di sekitar karet pintu mesin cuci nyatanya juga bisa berujung pada kebocoran. Alhasil, pintu mesin cuci sulit ditutup rapat meskipun sebenarnya kondisi karet pintu tersebut masih bagus.
Bocor di bagian bawah mesin cuci atau saluran pembuangan:
kondisi air bocor pada mesin cuci bukaan atas biasanya terlihat di bagian bawah yang tergenang atau saluran pembuangan yang tiada henti mengalirkan air.